Sebenarnya postingan kali ini sudah sejak lama pingin admin post tapi kayaknya baru sekarang timing yang tepat untuk menyediakan semua informasi tentang wisata yang ada di jogja dan wisata tersebut dari kaliurang.
Yups post ini mengenai kaliurang, admin sudah 2 kali mengunjungi kaliurang saat duduk di bangku SMA dan Saat berkunjung kerumah teman di daerah pakem. Yang berarti sangat dekat sekali dengan obyek wisata Kaliurang.
Kalo admin bicara tentang kaliurang maka mengingatkan admin dengan beberapa hal? Dingin, sejuk, bule, air terjun dan monyet.
Ya karena kaliurang memang tidak terlepas dari kelima hal tersebut, pada kunjungan pertama admin masih dapat memasuki wisata kaliurang bersama ratusan teman lainnya.
Memasuki gerbang, lalu di hadang oleh monyet-monyet nakal, menaiki jalan yang lembek dan licin, melihat air terjun dan fenomena alam lainya. Tidak ada yang istimewa selain kesejukan dan pemandangan nan indah yang sangat berbeda dibanding beberapa obyek wisata lainya yang pernah admin kunjungi.
Sebenarnya yang paling menyebalkan adalah monyet-monyet nakal yang sering berbuat ulah, sangat usil dan anehnya mereka tidak takut dengan wisatawan, dan super anehnya lagi manusia yang notabene lebih besar justru merasa terintimidasi dengan kehadiran monyet tersebut haha termasuk admin.. haha
Lebih baik cari aman dari pada di kejar2 :D
Nuansa alam wisata kaliurang memang cukup kental dan mencekam haha, tapi memang itu yang admin rasakan, jika kawan-kawan terus melewati jalan setapak maka akan sampai di sebuah tower yang lumayan sederhana yang cukup menampung beberapa orang untuk melihat pemandangan sekitar.
Karena pohon di wisata kaliurang sangat tinggi dan lebat dan ini cukup menyulitkan untuk melihat pemandangan sekitar jadi satu-satunya cara termurah adalah menaiki tower.
Dan ini adalah edisi kaliurang yang kedua !!! haha
Beberapa tahun kemudian.
Saat itu kami berempat sedang mengobrak abrik rumah teman yang berada di daerah pakem :D mancing ikan bawal dan gurami untuk di bakar,, yumii enak ikan bakar gratis :D,
setelah puas kami memutuskan untuk menengok kaliurang yang saat itu masih dalam kondisi cukup kritis karena di terjang gelombang awan panas dan lahar dingin, namun itu semua tidak cukup untuk menyurutkan nafsu kami untuk mengunjungi kaliurang .
Sebenarnya ada teknik supaya kita bisa masuk gratis tanpa bayar saat memasuki kawasan wisata kaliurang, yaitu melepas helm sesaat sebelum memasuki loket wisata dan sambil menonjolkan kesopanan dan memang cara itu cukup ampuh :D
Tentunya yang paling depan adalah anak pakem asli jadi masih ada kemungkinan gratis :D hemat
Melewati beberapa wisata lainya, di temani pemandangan sekitar dan Hingga akhirnya kami telah sampai di parkiran wisata kaliurang, sempat sangat senang karena tempat sangat sepi dan udara sangat sejuk. Tapi inilah titik baliknya ternyata wisata kaliurang sedang tutup, entah mengapa.
Kami sempat bingung karena merasa kecewa jika balik tanpa suatu kepuasan, hmmm nah untunglah temen kami tahu jalan pintas lain untuk menuju wisata kaliurang disisi lain kawasan ini.
kami pun memutuskan kembali menuju ke gerbang pertama namun sebelum itu ada pertigaan kecil dan kami mengikuti jalan tersebut dan sempat melewati sebuah kali, admin lupa nama kalinya kalau tidak salah kali kuning.
Nah di sini jauh lebih parah, karena dalam jarak beberapa KM kita berempat harus membayar tiga (3) kali biaya masuk haha, entah ini pungli atau seperti apa, tapi wajar saja karena warga sana masih dalam kondisi kritis mengingat hembusan awan panas membunuh mata pencaharian mereka.
Dan sebenarnya pada post terakhir admin tidak bayar biaya masuk :D karena cukup kesal juga harus membayar tiga kali, terpaksa kami menerobos dan salah satu petugas langsung memegang HT sambil berucap” satu motor lolos “ haha cukup buat deg2an...
Sebenernya kaliurang yang admin kunjungi pada kedua ini bukan kaliurang yang biasa di kunjungi tourist melainkan wisata lain tapi masih berada di daerah sekitar wisata kaliurang.
Sepanjang perjalanan cukup memilukan mata, rumah, dan pohon hampir rata dengan tanah, admin tidak sanggup membayangkan betapa liarnya awan panas gunung merapi saat menyelimuti dan menghujani desa ini.
Ada satu lukisan yang berada di sebuah dinding rumah tanpa atap dan sebagian besar dinding lainnya telah rata dengan tanah, disitu tampak lukisan anak perumpuan yang sedang duduk sambil menundukan kepala, seakan-akan sangat tertekan dengan musibah ini.
Memang di tempat ini sejauh mata memandang tidak ada satu pohon pun yang terlihat utuh menjulang tinggi berbeda sekali dengan wisata kaliurang yang berada di sisi lain tempat ini, sisa-sisa awan panas terlihat cukup tebal menutupi permukaan tanah.
Kami pun bergerak kedepan setelah memarkinkan kendaraan, dari beberapa pengunjung tampaknya tidak ada yang menginjakan kaki seperti jalan yang sedang kami tuju. Namun kami tetap antusias dan berjalan terus kedepan, hingga pada akhirnya kami menemui sebuah jembatan yang terputus.
Kami bisa simpulkan ini salah satu keganasan awan panas dan lahar dingin, bahkan pasir yang berada di permukaan kali sepertinya sangat dalam dan kami cukup melihat dari atas :D
Dan tidak lama setelah ini hujan pun turun magrib pun segera kemandangkan dan ini waktunya untuk pulang, cukup melelahkan, tapi asik.
Selamat berlibur dan selamat berwisata ria bersama sip-alamnusantara
Yups post ini mengenai kaliurang, admin sudah 2 kali mengunjungi kaliurang saat duduk di bangku SMA dan Saat berkunjung kerumah teman di daerah pakem. Yang berarti sangat dekat sekali dengan obyek wisata Kaliurang.
Kalo admin bicara tentang kaliurang maka mengingatkan admin dengan beberapa hal? Dingin, sejuk, bule, air terjun dan monyet.
Ya karena kaliurang memang tidak terlepas dari kelima hal tersebut, pada kunjungan pertama admin masih dapat memasuki wisata kaliurang bersama ratusan teman lainnya.
Memasuki gerbang, lalu di hadang oleh monyet-monyet nakal, menaiki jalan yang lembek dan licin, melihat air terjun dan fenomena alam lainya. Tidak ada yang istimewa selain kesejukan dan pemandangan nan indah yang sangat berbeda dibanding beberapa obyek wisata lainya yang pernah admin kunjungi.
Sebenarnya yang paling menyebalkan adalah monyet-monyet nakal yang sering berbuat ulah, sangat usil dan anehnya mereka tidak takut dengan wisatawan, dan super anehnya lagi manusia yang notabene lebih besar justru merasa terintimidasi dengan kehadiran monyet tersebut haha termasuk admin.. haha
Lebih baik cari aman dari pada di kejar2 :D
 |
| pracozo.blogspot.com |
Karena pohon di wisata kaliurang sangat tinggi dan lebat dan ini cukup menyulitkan untuk melihat pemandangan sekitar jadi satu-satunya cara termurah adalah menaiki tower.
Dan ini adalah edisi kaliurang yang kedua !!! haha
Beberapa tahun kemudian.
Saat itu kami berempat sedang mengobrak abrik rumah teman yang berada di daerah pakem :D mancing ikan bawal dan gurami untuk di bakar,, yumii enak ikan bakar gratis :D,
setelah puas kami memutuskan untuk menengok kaliurang yang saat itu masih dalam kondisi cukup kritis karena di terjang gelombang awan panas dan lahar dingin, namun itu semua tidak cukup untuk menyurutkan nafsu kami untuk mengunjungi kaliurang .
Sebenarnya ada teknik supaya kita bisa masuk gratis tanpa bayar saat memasuki kawasan wisata kaliurang, yaitu melepas helm sesaat sebelum memasuki loket wisata dan sambil menonjolkan kesopanan dan memang cara itu cukup ampuh :D
 |
| rietta.wordpress.com |
Melewati beberapa wisata lainya, di temani pemandangan sekitar dan Hingga akhirnya kami telah sampai di parkiran wisata kaliurang, sempat sangat senang karena tempat sangat sepi dan udara sangat sejuk. Tapi inilah titik baliknya ternyata wisata kaliurang sedang tutup, entah mengapa.
Kami sempat bingung karena merasa kecewa jika balik tanpa suatu kepuasan, hmmm nah untunglah temen kami tahu jalan pintas lain untuk menuju wisata kaliurang disisi lain kawasan ini.
kami pun memutuskan kembali menuju ke gerbang pertama namun sebelum itu ada pertigaan kecil dan kami mengikuti jalan tersebut dan sempat melewati sebuah kali, admin lupa nama kalinya kalau tidak salah kali kuning.
Nah di sini jauh lebih parah, karena dalam jarak beberapa KM kita berempat harus membayar tiga (3) kali biaya masuk haha, entah ini pungli atau seperti apa, tapi wajar saja karena warga sana masih dalam kondisi kritis mengingat hembusan awan panas membunuh mata pencaharian mereka.
Dan sebenarnya pada post terakhir admin tidak bayar biaya masuk :D karena cukup kesal juga harus membayar tiga kali, terpaksa kami menerobos dan salah satu petugas langsung memegang HT sambil berucap” satu motor lolos “ haha cukup buat deg2an...
Sepanjang perjalanan cukup memilukan mata, rumah, dan pohon hampir rata dengan tanah, admin tidak sanggup membayangkan betapa liarnya awan panas gunung merapi saat menyelimuti dan menghujani desa ini.
Ada satu lukisan yang berada di sebuah dinding rumah tanpa atap dan sebagian besar dinding lainnya telah rata dengan tanah, disitu tampak lukisan anak perumpuan yang sedang duduk sambil menundukan kepala, seakan-akan sangat tertekan dengan musibah ini.
Memang di tempat ini sejauh mata memandang tidak ada satu pohon pun yang terlihat utuh menjulang tinggi berbeda sekali dengan wisata kaliurang yang berada di sisi lain tempat ini, sisa-sisa awan panas terlihat cukup tebal menutupi permukaan tanah.
Kami pun bergerak kedepan setelah memarkinkan kendaraan, dari beberapa pengunjung tampaknya tidak ada yang menginjakan kaki seperti jalan yang sedang kami tuju. Namun kami tetap antusias dan berjalan terus kedepan, hingga pada akhirnya kami menemui sebuah jembatan yang terputus.
Kami bisa simpulkan ini salah satu keganasan awan panas dan lahar dingin, bahkan pasir yang berada di permukaan kali sepertinya sangat dalam dan kami cukup melihat dari atas :D
Dan tidak lama setelah ini hujan pun turun magrib pun segera kemandangkan dan ini waktunya untuk pulang, cukup melelahkan, tapi asik.
Selamat berlibur dan selamat berwisata ria bersama sip-alamnusantara
asikk sekali tuh tempat wisata nya mantap banget
ReplyDelete